Rumah Tuhan sebagai Rumah Keselamatan bagi Semua Orang

Pembacaan Poskolonial terhadap Yesaya 56:1-8

Penulis

DOI:

https://doi.org/10.46567/ijt.v12i1.482

Kata Kunci:

poskolonial, Yesaya 56:1-8, orang-orang kebiri, stereotipe, rumah Tuhan, ruang ketiga

Abstrak

Tujuan tulisan ini adalah untuk membahas tentang keberadaan orang-orang kebiri di dunia Israel kuno dan penerimaan bangsa Israel terhadap mereka pada masa sesudah pembuangan. Dengan menggunakan pendekatan poskolonial, tulisan ini menganalisis ambiguitas identitas orang-orang asing dan orang-orang kebiri, posisi liminal yang mereka tempati dalam masyarakat Israel, stereotipe yang mereka terima, serta tindakan Tuhan untuk menciptakan ruang ketiga bagi mereka. Hasil pembacaan terhadap Yesaya 56:1-8 menunjukkan adanya peluang bagi orang-orang asing dan orang-orang kebiri yang berjanji untuk memelihara hari Sabat dan mematuhi perjanjian Allah untuk tinggal dan menjadi bagian dari komunitas Israel. Selanjutnya, Yesaya 56:1-8 juga membuka ruang ketiga bagi orang-orang kebiri di mana di ruang tersebut martabat diri mereka akan dipulihkan dan nama mereka akan diabadikan selamanya. Ketika dihubungkan dengan konteks Indonesia maka inisiatif Tuhan untuk membawa masuk orang-orang kebiri yang terpinggirkan dan tertolak ke dalam ruang ketiga—ruang transformasi yang meruntuhkan segala binari yang menindas—menjadi sebuah berita pengharapan bagi kelompok minoritas seksual di Indonesia yang selama ini juga mengalami berbagai penderitaan dan trauma akibat berbagai wujud penindasan dan diskriminasi yang mereka alami. Hasil tafsir ini mendorong umat beragama termasuk para pemimpinnya untuk menciptakan rumah yang hangat dan penuh kasih bagi sesama yang juga merupakan bagian dari keluarga Allah.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

Ira D. Mangililo, Universitas Kristen Artha Wacana

Ira D. Mangililo, Ph.D., is a lecturer at Program Studi Teologi Pascasarjana Universitas Kristen Artha Wacana, Kupang. Her area of concentration is Hebrew Scriptures, scriptural languages, and poscolonial feminist. She is ordained as a pastor at Gereja Masehi Injili di Timor. She received her PhD from the University of Wales, Lampeter, UK.

Referensi

Achtemeier, Elizabeth. The Community and Message of Isaiah 56-66: A Theological Commentary. Minneapolis, MN: Augsburg, 1982.

Agustine, Sri, Evi Lina Sutrisno, dan Dewi Candraningrum. “Diri, Tubuh dan Relasi: Kajian atas Transgender FTM (Female to Male) di Jakarta.” Jurnal Perempuan, Vol. 20, No. 4 (2015): 48-74.

Bhabha, Homi K. The Location of Culture. New York: Routledge, 1994.

_______. “The Third Space: An Interview with Homi Bhabha.” In Identity, Community, Culture, Difference. Ed., J. Rutherford, 207-221. London: Lawrence and Wishart, 1990.

Blenkinsopp, Joseph. Isaiah 56-66: A New Translation with Introduction and Commentary. New York: Doubleday, 2003.

_______. “Second Isaiah—Prophet of Universalism.” Journal for the Study of the Old Testament, Vol. 41 (1988): 83-103.

Butler, Judith. Gender Trouble: Feminism and the Subversion of Identity. New York: Routledge, 1990.

Claassens, L. Juliana, Christl M. Maier, and Funlola O. Olojede. Transgression and Transformation: Feminist, Postcolonial and Queer Biblical Interpretation as Creative Interventions. London: T&T Clark, 2021.

Cornwall, Susannah. “Introduction: Troubling Bodies?” In Intersex, Theology, and the Bible: Troubling Bodies in Church, Text, and Society. Ed., Susannah Cornwall, 1-28. New York: Palgrave Macmillan, 2015.

Dailey, Timothy J. The Bible, the Church, and Homosexuality: Exposing the ‘Gay’ Theology. Washington, DC: Family Research Council, 2004.

Davies, Sharyn Graham. “Gender and Sexual Plurality in Indonesia: Past and Present.” In Routledge Handbook of Contemporary Indonesia. Ed., Robert W. Hefner, 322-334. London: Routledge, 2018.

DeFranza, Megan K. “Virtuous Eunuchs: Troubling Conservative and Queer Readings of Intersex and the Bible.” In Intersex, Theology, and the Bible: Troubling Bodies in Church, Text, and Society. Ed., Susannah Cornwall, 55-78. New York: Palgrave Macmillan, 2015.

Ehrman, B. D. The New Testament: A Historical Introduction to the Early Church Writings. Oxford: Oxford University Press, 1997.

Guest, Deryn, Robert E. Goss, Mona West, and Thomas Boheche. The Queer Bible Commentary. London: SCM Press, 2006.

Hammock, C. E. “Isaiah 56:1-8 and the Redefining of the Restoration Jewish Community.” Biblical Theology Bulletin, Vol. 30, No. 2 (2000): 46-57.

Hamzic, Vanja. “Unlearning Human Rights and False Grand Dichotomies: Indonesia Archipelagic Selves Beyond Sexual/Gender Universality.” Jindal Global Law Review, Vol. 4, No. 1 (2012): 157-170.

Harahap, Zairin. “Menggugat Hukum yang Bias Gender.” Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM, Vol. 10, No. 22 (2003): 90-101.

Hornsby, Teresa J. and Ken Stone. Bible Trouble: Queer Reading at the Boundaries of Biblical Scholarship. Atlanta, GA: Society of Biblical Literature, 2011.

Indrayanti, Kadek Wiwik. “Kajian Parameter Gender dalam Substansi Peraturan Perundang-undangan di Indonesia.” Jurnal Cakrawala Hukum, Vol. 12, No. 2 (2021): 195-204.

Kuefler, Mathew. The Manly Eunuch: Masculinity, Gender Ambiguity, and Christian Ideology in Late Antiquity. Chicago, IL: The University of Chicago Press, 2001.

Mathmainnah, Yulianti. “Hak Asasi Manusia LGBT dalam Kebijakan dalam Negeri Indonesia.” Jurnal Perempuan, Vol. 20, No. 4 (2015): 142-175.

Matsuoka, Fumitaka. Out of Silence: Emerging Themes in Asian American Churches. Eugene, OR: Wipf & Stock, 1995.

McRobbie, A. The Uses of Cultural Studies: A Textbook. London: Sage Publications, 2005.

Middlemas, Jill. “Trito-Isaiah’s Intra- and Internationalization: Identity markers in the Second Temple period.” In Judah and the Judeans in the Achaemenid Period: Negotiating Identity in an International Context. Eds., O. Lipschits, G.N. Knoppers & M. Oeming, 105-126. Eisenbrauns: Winona Lake, 2011.

Platt, Maria, Sharyn Graham Davies and Linda Rae Bennett. “Contestations of Gender, Sexuality and Morality in Contemporary Indonesia.” Asian Studies Review, Vol. 42, No 1 (2018): 1-15.

Retief, F. P. “Eunuchs in the Bible.” Acta Theologica Supplementum, Vol. 26, No. 2, Supplementum 7 (2005): 247-258.

Ringrose, Kathryn M. The Perfect Servant: Eunuchs and the Social Construction of Gender in Byzantium. Chicago, IL: The University of Chicago Press, 2004.

Said, Tanti Noor. “Politik Gender dan Seksualitas: Transgender Indonesia dalam Konteks Masyrakat Indonesia dan Eropa Barat.” Jurnal Perempuan, Vol. 20, No. 4 (2015): 321-327.

Singgih, Emanuel Gerrit. Menafsir LGBT dengan Alkitab: Tanggapan terhadap Pernyataan Pastoral Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) mengenai LGBT. Jakarta: Pusat Kajian Gender dan Seksualitas STT Jakarta, 2019.

Scholz, Piotr O. Eunuchs and Castrati: A Cultural History. Princeton, NJ: Markus Weiner, 2001.

Schüle, Andreas. “Eine Tora für Fremde und Eunuchen: Jesaja 56,1–8 als prophetische Gesetzgebung.” In Nächstenliebe und Gottesfurcht: Beiträge aus alttestamentlicher semitistischer und altorientalistischer Wissenschaft für Hans-Peter Mathys zum 65. Geburtstag. Eds., Hanna Jenni and Markus Saur, 435-450. Muenster: Ugarit-Verlag, 2016.

Stone, Ken. Queer Commentary and the Hebrew Bible. New York: Sheffield Academic Press, 2001.

Sugirtharajah, R. S. “Charting the Aftermath: A Review of Postcolonial Criticism.” In The Postcolonial Biblical Reader. Ed., R. S. Sugirtharajah, 7-32. Oxford: Blackwell, 2006.

Tari, Daud. “Quo Vadis LBGTQ? Perspektif Eklesiologis atas Fenomena LGBTQ Berdasarkan Pemahaman GMIT sebagai Familia Dei.” Tesis. Universitas Kristen Artha Wacana, 2021.

Tumanan, Perdian. “The History of LGBTQ Discourses in Indonesia.” InterViews: An Interdisciplinary Journal in Social Sciences, Vol. 7, No. 1 (2020): 73-80.

Tyson, L. Using Critical Theory: How to Read and Write about Literature. New York: Routledge, 2001.

Wright, Jacob L. and Michael Chan. “King and Eunuch: Isaiah 56:1-8 in Light of Honorific Royal Burial Practices.” Journal of Biblical Literature, Vol. 131, No. 1 (2012): 99-119.

Yee, Gale A. Towards an Asian American Biblical Hermeneutics: An Intersectional Anthology. Eugene, OR: Cascade, 2021.

Diterbitkan

2024-07-01

Cara Mengutip

Mangililo, I. D. (2024). Rumah Tuhan sebagai Rumah Keselamatan bagi Semua Orang: Pembacaan Poskolonial terhadap Yesaya 56:1-8. Indonesian Journal of Theology, 12(1), 49-75. https://doi.org/10.46567/ijt.v12i1.482

Terbitan

Bagian

Artikel