Sejarah dan Dinamika Kekristenan Jawa di Tegal, Jawa Tengah, 1862-1942

Tedi Kholiludin

doi:10.46567/ijt.v12i1.419

Authors

Tedi Kholiludin Universitas Wahid Hasyim

DOI:

https://doi.org/10.46567/ijt.v12i1.419

Keywords:

church history, Javanese Christianity, Muaratua, Nederlandsche Gereformeerde Zendingsvereeniging (NGZV), Salatiga Zending

Abstract

This article examines the history of Christianity in Tegal as the place where the Nederlandsche Gereformeerde Zendingsvereeniging (NGZV) first worked in Central Java in 1862. Aart Vermeer, whom the NGZV sent, opened a new area in north Tegal and established a Javanese Christian community there. Growth was insignificant until 1904 when Neukirchener Mission, or De Bond van Zendeling van de Salatiga Zending op Java (Salatiga Zending), replaced the NGZV and served Tegal’s Christians until approximately 1942. The data in this historical research came from archives, documents, newspapers, and records related to the research theme. Based on the historical search, it was found that the history and growth of indigenous (Javanese) Christianity in Tegal could not be separated from a place called Muaratua which became the initial landscape. The ministry transitioned from NGZV to Salatiga Zending, which influenced the pattern of service to Christian groups in Muaratua and Tegal in general.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Tedi Kholiludin, Universitas Wahid Hasyim

Tedi Kholiludin adalah dosen di Fakultas Studi Islam di Universitas Wahid Hasyim, Semarang. Ia meraih gelar magister dan doktor dalam bidang Sosiologi Agama dari Universitas Kristen Satya Wacana. Selain itu, ia juga menjadi peneliti di Lembaga Studi Sosial dan Agama, Semarang. Minat risetnya meliputi relasi-relasi Islam-Kristen, sejarah agama-agama, hak asasi manusia, kebebasan beragama, dan topik-topik terkait. Ia dapat dihubungi di tedi@unwahas.ac.id.

References

van Akkeren, Phillip. Dewi Sri dan Kristus: Sebuah Kajian tentang Gereja Pribumi di Jawa Timur. Jakarta: Gunung Mulia, 1995.

Algemeen Handelsblad voor Nederlandsch-Indië. December 14, 1938.

_______. February 10, 1940.

_______. February 17, 1927.

_______. June 10, 1939.

_______. June 13, 1930.

_______. October 24, 1939.

Ali, Mufti. Misionarisme di Banten. Jakarta: Kompas Gramedia, 2021.

Atje, Koernia. Benih Yang Tumbuh II: Suatu Survey Mengenai Gereja Kristen Pasundan. Bandung: Badan Pekerja Sinode Gereja Kristen Pasundan, 1975.

_______. Sejarah Komunikasi Injil di Tanah Pasundan. Disertasi. Sekolah Tinggi Teologi Jakarta, 1997.

Bliek, A.J., Mr. L. F. Anthing. Lichstralen op den Akker Der Wereld. No. 1. 1938.

Buku kenangan 90 tahun Paroki Hati Kudus Yesus Tegal.

Cachet, F. Lion. En Jaar Op Reis in Dienst Der Zending. Amsterdam: JA Wormser, 1896.

de Jong, Chr. G. F. De Gereformeerde Zending in Midden Java, 1931-1975. Zoetermeer: Uitgeverij Boekencentrum, 1997.

De Locomotief. May 11, 1948.

_______. August 21, 1934.

_______. February 16, 1937.

_______. July 7, 1934.

_______. July 9, 1934.

_______. June 6, 1935.

_______. March 8, 1928.

_______. September 08, 1903.

_______. September 10, 1935.

De Preanger Bode. July 28, 1899.

De Standaard. February 2, 1892.

De Visschersvereeniging te Tegal. Batavia: Javasche Boekhandeld & Drukkerij, 1913.

van den End, Th. Ragi Carita 2: Sejarah Gereja di Indonesia: 1860an sampai Sekarang. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1989.

_______. Ragi Carita 1: Sejarah Gereja di Indonesia 1500-1860, Jakarta: Gunung Mulia, 2011.

Guillot, C. Kiai Sadrach: Riwayat Kristenisasi di Jawa. Jakarta: Grafiti Press, 1985.

Kholiludin, Tedi. Bertumbuh di Barat Jawa: Riwayat Gereja Kristen Pasundan. Semarang: eLSA Press, 2021.

Kruger, Th. Muller. Sedjarah Geredja di Indonesia. Jakarta: BPK, 1966.

Partonadi, Soetarman Soediman. Komunitas Sadrach dan Akar Kontekstualnya: Suatu Ekspresi Kekristenan Jawa pada Abad XIX. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1981.

Purwati. “Sejarah dan Perkembangan Gereja Kristen Jawa (GKJ) Tegal tahun 1975-1990.” Skripsi. Universitas Sanata Dharma, 1993.

Rapport van Deputaten tot de Zending aan de Generale Synode der Gerefoormerd Kerken in Nederland, 1896.

Regeerings Almanaak voor Nederlandsch-Indie, 1939.

_______. 1940.

_______. 1942.

_______. 1929.

Schoel, W.F. Alphabetisch Register Van De Administratieve- (Bestuurs-) En Adatrechtelijke Indeeling Van Nederlandsch-Indie, Deel I: Java dn Madoera. Batavia: Landsrukerrij, 1930.

Sejarah GKJ Purbalingga, tt, tanpa penerbit.

Sertipikat dan Buku Tanah. 1972.

Sipatahoenan. October 30, 1935.

Steenbrink, Karel, and Jan S. Aritonang. A History of Christianity in Indonesia. Leiden: Brill, 2008.

Sukamto, A. “The Role of Entrepreneurs in the Development of Protestant Christianity in East Java in the Nineteenth Century.” International Journal of Asian Christianity, Vol. 6, No. 2 (2023): 184-207.

Sukoco, S.H., and Lawrence M. Yoder. Tata Injil di Bumi Muria: Sejarah Gereja Injili di Tanah Jawa-GITJ. Semarang: Pustaka Muria, 2010.

Sumarsono, et al. Peranan Wanita Nelayan dalam Kehidupan Ekonomi Keluarga di Tegal, Jawa Tengah. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1975.

Theunissen, W. F., P. H. Olivier, and W. K. Mertens. Mededeelingen van den Dienst der Volksgezondheid in Nederlandsch-Indie, Jaargang XXV No.3, 1936

Wolterbeek, J.D. Babad Zending di Pulau Jawa. Yogyakarta: Taman Pustaka Kristen, 1995.